Usaha kemasan dari Alumunium foil

Saat ini kian banyak pelaku UKM yang mengembangkan usaha, sayangnya masih banyak diantara mereka yang belum memasarkan produknya dengan pengemasan yang bagus dan menarik . Sementara sebuah produk yang dikemas dengan baik akan mampu meningkatkan nilai jual dan memperluas pasar produk bersangkutan, dan bisa membuat produk tersebut mampu menembus ritel modern.
Akan lebih baik jika  konsumen sudah menyiapkan desain serta labeling.
Contoh cara pembuatan kemasan standing pouch :


(contoh kemasan dengan alumunium foil)
Bahan :

• Alumunium foil ukuran 27x13 cm
• Plastik vakum ukuran 12x13 cm

Alat :

• Gunting alumunium foil dan plastik vakum sesuai ukuran (pastikan bahan tetap higienis dengan cara dihindarkan dari debu)
• Sablon plastik vakum yang akan dijadikan sebagai bagian depan kemasan.
• Beri lubang kecil di sebelah kiri dan kanan bawah alumuiniumfoil untuk memasukkan sedikit plastik vakum agar keduanyan melekat erat.
• Kemudian tempelkan alumunium foil dengan plastik vakum dana kan tersisa bahan alumuinium foil sepanjang 6 cm
• Rekatkan bagian samping alumunium  foil dengan bagian samping plastik vakum menggunakan mesin  sealer
• Sisa bahan alumium foil sepanjang 6 cm ditekuk 3 cm dan posisikan sebagai bagian bawah kemasan
• Rekatkan bagian bawah kemasan tersebut dengan mesin selaler
• Kemasan siap diisi dengan produk baik makanan ataupun minuman
• Setelah diisi,rapatkan bagian atas dengan menggunakan mesin sealer